di beranda
Hasbi Burman
mata rantai mata rantai politik menggelitik di beranda.
angin panas, kemarau di beranda.
ternyata kapla-kapla asing.
terjaring makna.
di tanah ini tanah kembara.
di dermaga bongkar muat dusta.
punya mu penguasa.
kalian adalah martabat kami.
kalian juga yang mengoyak-ngoyak bumi.
yang kayanya pertiwi.
di beranda angin senyap.
mati.
musim panen sudah ditarik keatas.
bulan tanpa spiral.
telanjang dalam malam.
sudut solong, 12 April 2008
Tidak ada komentar:
Posting Komentar